Selamat Hari Buruh


Belakangan aku mulai membuat infografis untuk medsos Fb dan Ig di tempatku kerja, di sebuah kampus antah berantah di kabupaten yang orang selalu mengira lokasinya di berada pinggir pantai (huff...menyedihkan memang wawasan geografi orang Indonesia). Tujuannya sih biar lebih beragam aja dari segi konten. Biasanya sih terkait sejarah, setelah sebelumnya hanya berisi ucapan "selamat hari..." (titik-titik di isi sendiri). Aku sendiri minat sejarah jadi ya gak masalah.

Kali ini memperingati hari buruh. Hari buruh ini unik karena namanya cenderung lekat dengan pekerja sektor tertentu dan karenanya lantas diperalat oleh berbagai pihak terutama politisi. Padahal 90% dari kita ini ya buruh juga: orang yang kerja untuk orang lain dan diupah secara berkala, beberapa mungkin harus masuk kantor pada hari dan jam tertentu dengan seragam khusus pula. Jadi, ya itu, kita ini buruh. Karena itulah jangan buru-buru sebal kalo ngeliat demo buruh nuntut ini itu, hanya karena gaji mereka lebih kecil bukan lantas melenyapkan kesamaannya dengan kamu.

Share:

0 komentar